Teks foto: Pj Sekda Kota Pekanbaru Indra Pomi Nasution menyimak pemaparan dari TOMRA , terkait tekhnologi sorting untuk mengatasi permasalahan sampah di Kota Pekanbaru, Jum'at (9/12/2022), di Kota Bandung

TOMRA Ingin Berkolaborasi dengan Pemko Pekanbaru Untuk Mengatasi Permasalahan Sampah di Kota Bertuah


BANDUNG - Pj Wali Kota Pekanbaru Muflihun SSTP MAP yang  di wakili oleh Pj Sekda Kota Pekanbaru Indra Pomi Nasution bertemu dengan TOMRA, Jum'at (9/12/2022) di Hotel 101, Kota Bandung.

Pertemuan tersebut dalam rangka memyimak pemaparan daro TOMRA mengenai peluang kerjasama teknologi pengelolaan sampah di Pekanbaru. Demikian diinformasikan Pj Sekda Kota Pekanbaru Indra Pomi Nasution.

"Sebelumnya Pak Pj Wali Kota Pekanbaru diundang pihak TOMRA, yang menwarkan beberapa tekhnik pengelolaan sampah di Kota Pekanbaru," kata indra Pomi.

Beberapa teknologi dan konsep yang dipaparkan oleh TOMRA adalah teknologi Sorting berbasis  Artificial Inteligent di MSW (Municipal Solid Waste), Waste to Energy dan DRS (Deposit Return System).

Indra Pomi menyebutkan, setelah menyimak beberapa konsep dari TOMRA, dirinya akan mendiskusikan kembali dengan Pj Wali Kota dan OPD terkait seperti Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Pekanbaru. "Beberapa konsep yang ditawarkan pihak TOMRA tadi, kita akan telaah lagi, didiskusikan dengan DLHK dan dilaporkan kepada Pj Wali Kota untuk dipelajari bersama," katanya.

Dilansir dari Kementerian Luar Negeri RI, TOMRA sendiri merupakan pemimpin industri daur ulang limbah dan logam dunia.

TOMRA memiliki lebih dari 82.000 mesin penyimpanan, pemilahan dan daur ulang kemasan minuman atau makanan seperti botol, gelas plastik, kertas, dan alumunium yang telah beroperasi di 60 negara.

Pemilahan sampah dengan sistem sensor yang dikembangkan TOMRA merupakan solusi alternatif hemat biaya dan ramah lingkungan dengan proses pemilahan komprehensif.

Pemilahan sampah sistem sensor tersebut bekerja dengan cara mengenali bahan-bahan berdasarkan warna, kepadatan materi (zat), transparansi dan konduktivitas.

Tekonologi tersebut telah meningkatkan kapasitas pemrosesan, aksesibilitas, profitabilitas dan kualitas daur ulang, sekaligus mendukung keamanan pangan dunia.

Dan kali ini, TOMRA ingin berkolaborasi dengan teknologi Sorting berbasis Artificial Inteligent di MSW (Municipal Solid Waste), Waste to Energy dan DRS (Deposit Return System) untuk mengatasi permasalahan sampah di Kota Pekanbaru.

Listrik Indonesia


Tim Redaksi

Tulis Komentar

Terkini

Terpopuler

Jasa Backlink Media Nasional
Jasa Media Placement
Jasa Press Release Murah