PEKANBARU - Sekretaris Daerah Kota (Sekdako) Pekanbaru, Drs Muhammad Jamil MAg MSi, mengaku terharu selepas membuka acara Festival Pangan Lokal 2022, yang diselenggarakan di Kantor bekas Disketapang Pekanbaru, Jalan Cut Nyak Dien, Kamis (6/8/2022).

Acara ini mengangkat tema “Kenyang Tidak Harus Nasi dengan menu pangan lokal B2SA”. Acara ini turut dihadiri,  Ibu Pj Wali Kota Pekanbaru Raja Rilla Mustafa Muflihun yang juga Ketua TP PKK Pekanbaru, Panitia Penyelenggara yang dikomandani Kepala Disketapang Pekanbaru Bapak Alek Kurniawan, SP MSi beserta seluruh Kepala Perangkat Daerah di Lingkungan Pemerintah Kota Pekanbaru dan undangan lainnya.

"Dengan potensi yang begitu besar, dari produksi petani dan kreasi pelaku UMKM Pekanbaru, selama ini mungkin tidak memperhatikannya. Dengan festival semacam ini, kita melihat potensi besar disitu," ujar M Jamil.

Saat ini, kata Jamil, Pj Wali Kota Pekanbaru Muflihun SSTP MAP serius untuk mengembangkan potensi UMKM dari olahan pangan lokal. Hal itu dibuktikan dengan dipindahkannya Dekranasda sekaligis disediakan tempat jajanan oleh - oleh yang rencanaya bertempat di Jalan Arifin Achmad Pekanbaru.

"Dengan demikian midah diakses warga lokal, maupun prlancong yang akan membeli oleh - oleh Pekanbaru. Pj Wali Lota juga akan bekerjasama dengan pengusaha travel untuk membantu mempromosikan produk UMKM Pekanbaru," ujar Jamil.

Kedepan, Pemko Pekanbaru akan lebih serius lagi, dalam mengembangkan serta mempromosikan hasil olahan pangan lokal. "Mari suport hasil produk lokal, Pak Pj Wali Kota juga berpesan kepada beberapa OPD terkait, untuk membina UMKM Pekanbaru. Hal ini agar terarah promosinya dan kualitas produksinya," kata Jamil.

Ditempat yang sama, Kepala Disketapang Pekanbaru, Alek Kurniawan MSi, menyebutkan Festival Pangan Lokal adalah sebuah iven dalam memeriahkan HUT Riau ke - 65 tahun dan HUT Repbulik Indonesia yang ke - 77 tahun.

"Selain itu kita juga dapat melihat hasil kreatifitas dari pelaku UMKM lokal Pekanbaru dan Ibu - Ibu PKK dari 15 Kecamatan dalam mengolah olahan pangan lokal. Tema besarnya olahan pangan lokal tersebut untuk Ibu Hamil dan mencegah stunting. Dengan demikian olahan pangan lokal ini, bernilai pangan bergam, bergizi, seimbang dan aman (b2sa)," ujar Alek yabg akrab dipanggil Akur.

Selanjutnya, iven seperti ini, juga memperkenalkan hasil olahan pangan lokal kepada masyarakat Pekanbaru. "Seperti kata Pak Sekdako tadi, potensinya besar, masyarakat bisa melihat langsung hasil olahan sagu dan sebagainya disini. Kita bersyukur, Pj Wali Kota bersama Dekranasda berencana mendirikan gerai oleh - oleh Pekanbaru di Jalan Arifin Achmad. Tak hanya mengenai souevenir tentu olahan pangan lokal hasil kreatifitas UMKM Pekanbaru bisa dipasarkan disana," ujar Akur.

Kemeriahan acara semakin terasa dan cukup menarik perhatian pengunjung ketika diselenggarakan kegiatan lelang terhadap produk-produk olahan pangan yang dikomandoi Ibu Pj Wali Kota Bersama Ketua DWP Pekanbaru. Uniknya kegiatan berlanjut dengan pembagian Goody Bagi kepada Kepala Perangkat Daerah yang hadir untuk selanjutnya diajak berbelanja mengelilingi bazar pangan segar dan olahan dari berbagai peserta.

Bahkan Ibu Pj Wali kota Pekanbaru Raja Rilla Mustafa Muflihun sangat mendukung penuh kegiatan Festival Pangan ini karena akan mampu menjadi motor penggerak UMKM untuk lebih kreatif dan bisa bersaing kompetitif dengan yang lainnya. Terlebih menurutnya prinsip acara yang diusung adalah "Petani/ Pelaku Usaha Pangan Untung, Masyarakat Beruntung".

Kadis Akur menyampaikan ucapan terima kasih atas kehadiran Ibu Pj Wali kota, kehadiran Bapak Sekdako, partisipasi dari Bpk/Ibu peserta lomba dan pengunjung dalam memeriahkan acara tersebut. Mantan Sekretaris DPRD Pekanbaru ini, berharap kedepannya akan mengagendakan giat strategis ini sebagai jadwal rutin tahunan dan yang terpenting menurutnya dapat memberikan manfaat yang sebaik-baiknya kepada seluruh pihak terkait.

“Alhamdulilah antusias peserta dan pengunjung luar biasa, terima kasih Bu Pj Wako dan semuanya,” ucap Kadis Akur.