Teks foto: Tjahjo Kumulo selaku Menteri PAN-RB, untuk pertama kalinya memberikan penghargaan Adicita Sewaka Pertiwi untuk Wali Kota Pekanbaru DR H Firdaus MT, pada Selasa (8/3/2022) di InterContinental Jakarta Pondok Indah

Dr H Firdaus ST MT Terima Penghargaan Adicita Sewaka Pertiwi Sebagai Pembina Pelayanan Publik Terbaik Nasional Tiga Kali Beruntun


JAKARTA - Dua Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru di antaranya Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Satu Pintu (DPM-PTSP) serta Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil), meraih penghargaan Pelayanan Prima tingkat nasional hasil evaluasi tahun 2021.

Pelayanan publik yang diberikan dua instansi tersebut mendapat nilai AA dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Sipil Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB). Dengan demikian, Wali Kota Pekanbaru DR H Firdaus MT "dilabeli" sebagai Pembina Pelayanan Publik terbaik Nasional Kategori Pelayanan Prima tiga kali berturut - turut pada tahun 2019, 2022 dan 2021. 

Prof Dr Diah Natalisa MBA selaku Deputi Bidang Pelahanan Publik, menjelaskan, pada tahun 2021 telah dilaksanakan pemantauan dan evaluasi terhadap 548 instansi pemerintah daerah baik kabupaten/kota dan provinsi, serta 84 kementerian/lembaga. Pada pemerintah provinsi, evaluasi ini dilakukan pada sistem administrasi manunggal satu atap (SAMSAT) dan Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP). Sedangkan pada pemerintah kabupaten dan kota, evaluasi dilakukan pada Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) dan DPMPTSP.

Pelaksanaan evaluasi pelayanan publik menekankan penilaian pada enam aspek yang mendorong unit penyelenggara pelayanan publik untuk dapat memberikan layanan yang prima. Berdasarkan Peraturan Menteri PANRB No. 17/2017, enam aspek tersebut adalah kebijakan pelayanan, profesionalisme SDM, sarana prasarana, sistem informasi pelayanan publik, konsultasi dan pengaduan, serta inovasi pelayanan publik.

Wali Kota Pekanbaru DR H Firdaus MT sebagai pembina pelayanan publik di daerah tingkat Kota Pekanbaru dinilai mampu mempertahankan pelayanan publik prima, bahkan tiga kali beruntun untuk DPM-PTSP Pekanbaru dan dua kali berturut - turut untuk Disdukcapil Pekanbaru.

Dari 548 instansi tingkat Pemkab/Pemko se-Indonesia hanya Pemerintah Kota Pekanbaru yang dibawah binaaan Wali Kota Pekanbaru DR H Firdaus MT mampu mempertahankan layanan prima secara beruntun mulai dari tahun 2019 sampai 2021.

Atas capaian prestasi ini, Tjahjo Kumulo selaku Menteri PAN-RB, untuk pertama kalinya memberikan penghargaan Adicita Sewaka Pertiwi untuk Wali Kota Pekanbaru DR H Firdaus MT, pada Selasa (8/3/2022) di InterContinental Jakarta Pondok Indah. Penghargaan ini diberikan untuk pimpinan kementerian atau lembaga serta kepala daerah yang telah berhasil meraih dua tahun berturut-turut predikat A atau pelayanan prima.

Sebelumnya, Pemko Pekanbaru telah meraih pelayanan prima tahun 2019 silam, dimana pada gelombang kedua evaluasi kinerja layanan publik dari Kemenpan RB tersebut, DPM-PTSP Pekanbaru mampu meraih nilai A dengan Layanan Prima. Dalam momen yang sama, Wali Kota Pekanbaru DR H Firdaus MT juga dinobatkan sebagai Kepala Daerah Pembina Publik untuk pertama kalinya. 

Begitupun tahun 2020, Pemko Pekanbaru berhasil mempertahanlan capaian tersebut. Bahkan OPD Disdukcapil Pekanbaru juga memperoleh layanan Prima dengan nilai A dari Kemenpan RB. Untuk evaluasi layanan publik tahun 2021, Pemko Pekanbaru kembali mempertahankan prestasinya, bahkan untuk layanan MPP Pekanbaru meraih nilai AA dari Kemnpan RB. 

Wali Kota Pekanbaru DR H Firdaus MT mengucapkan rasa syukur atas pencapaian yang diraih Pemko Pekanbaru saat ini. Dirinya mengucapkan terimakasih kepada semua elemen yang berada di DPM-PTSP dan Disdukcapil Pekanbaru yang telah berkontribusi untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.

"Kita bertetimakasih juga kepada Pemerintah Pusat. Bapak Tjahjo Kumolo tadi menyampaikan pelayanan untuk masyarakat secara prima adalah visi Presiden Bapak Jokowidodo dan Wakilnya Bapak Ma'ruf Amin, oleh sebab itu tugas pemerintah adalah melayani masyarakat," sebut Firdaus, usai menerima penghargaan tersebut.

Ditambahkannya, Pelayanan Publik merupakan jendela menuju kesejahteraan. Pelayanan yang prima dibidang perizinan dan non perizinan akan berbanding lurus dengan kesejahteraan.

"Pelaku usaha dapat kemudahan, tentu investasi masuk semakin banyak. Dengan demikian akan membuka lapangan pekerjaan baru, ekonomi tentu bergerak, terkahir tentu kita semua akan sejahtera," tambah Wali Kota.

Walaupun dengan capaian dibidang pelayanan publik yang  diraih Pemko Pekanbaru semakin banyak. Inovasi dibidang layanan publik tidak akan berhenti. "Inovasi serta peningkatan digitalisasi dalam layanan publik terus digulirkan. Karena dengan digitalisasi tersebut, kualitas dan kwantitas layanan publik akan semakin baik," pungkasnya.

Wali Kota mengharapkan, masyarakat Pekanbaru harus memanfaatkan fasilitas pelayanan publik di Mal Pelayanan Publik (MPP) Pekanbaru dan Disdukcapil Pekanbaru.

Saat ini sudah terdapat 35 instansi, perbankan dan lembaga yang telah bergabung memberikan pelayanan di MPP. Sementara untuk total layanan yang diberikan oleh 35 instansi tersebut mencapai 243 layanan baik perizinan maupun non perizinan.

Untuk pelayanan terbanyak itu dari  DPM-PTSP berjumlah 103 layanan, Disdukcapil 25 layanan, sisanya 115 layanan lagi diberikan oleh 33 instansi yang bergabung. Untuk tahun 2022 ini masih banyak lagi instansi dan asosiasi - asosiasi lagi yang berminat mengisi tenant di MPP Pekanbaru.

Masyarakat Pekanbaru bisa memanfaatkan layanan MPP dan Disdukcapil Pekanbaru baik offline dan online. Ada beberapa aplikasi yang bisa langsung diakses masyarakat untuk layanan secara online. Masyarakat cukup mengakses mpp.pekanbaru.go.id untuk layanan Mal Pelayanan publik secara online dan disdukcapil.pekanbaru.go.id untuk layanan adminstrasi kependudukam secara online. 

Listrik Indonesia


Tim Redaksi

Tulis Komentar

Terkini

Terpopuler

Jasa Backlink Media Nasional
Jasa Media Placement
Jasa Press Release Murah