PEKANBARU - Wali Kota Pekanbaru DR H Firdaus MT menjadi keynote speaker dalam kegiatan Digital Entrepreneurship Academy yang digelar oleh BBPSDMP Medan, pada Senin (24/1/2022) di Hotel Grand Zuri Pekanbaru. Kegiatan ini, bertujuan memberikan pengetahuan, dasar hukum serta pelatihan digitalisasi ekonomi bagi pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM)

Dalam pemaparannya, Wali Kota menjabarkan bahwa UMKM sebagai penggerak ekonomi Indonesia perlu beradaptasi dan mulai memanfaatkan teknologi digital dalam model bisnisnya agar dapat meningkatkan daya saing di era kenormalan baru pasca covid-19. "Ini juga upaya pemulihan ekonomi ditengah krisis yang kita hadapi saat ini," sebut Wali Kota.

Wali Kota menegaskan, bahwa smart city yang terus digaungkan tidak akan terwujud, jika masyarakatnya tidak menjadi smart people. Ada enam pilar dalam perwujudan smarrcity yaitu Smart Govermance (Tata Kelola Pemerintah yang Pintar, Smart People (Penduduk yang Pintar). Selain itu,  Smart Economy  (ekonomi yang pintar), Smart Environment (lingkungan yang pintar) Smart Living (kehidupan yang pintar), dan Smart Mobility (mobilitas yang pintar).

"Pekanbaru memiliki potensi ekonomi yang besar, meski sedikit memiliki sumber daya alam. Lantas apa modal kota Pekanbaru? Pekanbaru tepat di tengah propinsi Riau dan di jantung pulau sumatera. Dikelilingi daerah yang kaya dengan sumber daya alam, berada pada jalur lintas timur Sumatera dan sekaligus berfungsi sebagai pintu gerbang Indonesia bagian barat menuju kawasan Asia, Amerika dan Eropa," papar Wali Kota.

Dengan modal tempat strategis tersebut, Wali Kota mengimbau masyarakat untuk harus berjiwa entrepreneur memanfaat peluang tersebut.

Terakhir, Wali Kota Pekanbaru mengucapkan terimakasih kepada Kepala BBPSDMP Medan yang telah menggelar kegiatan ini. Selain itu, dirinya berharap para peserta pelatihan untuk serius menyerap ilmu dalam kegiatan ini.