
Kepengurusan TP PKK dan Posyandu Kota Pekanbaru Masa Bakti 2025-2030, Resmi Dilantik
PEKANBARU - Pengurus Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) dan Posyandu Kota Pekanbaru masa bakti 2025-2030, resmi dilantik. Pelantikan dipimpin Ketua TP PKK Kota Pekanbaru, Sulastri berlangsung di aula lantai VI gedung utama komplek perkantoran Wali Kota di Tenayan Raya, Senin (21/4/2025).
Hadir langsung dalam kesempatan tersebut, Wali Kota (Wako) Pekanbaru Agung Nugroho SE MM bersama Wakil Wali Kota Markarius Anwar ST March. Kemudian Sekretaris Daerah Kota Pekanbaru, Zulhelmi Arifin, para asisten, dan Kepala OPD di lingkungan Pemko Pekanbaru.
Agung Nugroho dalam sambutannya, mengucapkan selamat kepada pengurus TP PKK yang baru dilantik. Agung berpesan agar program yang dijalankan supaya bersentuhan langsung dengan masyarakat.
"Diharapkan kepada TP PKK dan Posyandu supaya bisa membuat program yang bersentuhan dengan masyarakat. Jangan autopilot," kata Agung Nugroho.
Ia berharap kepengurusan TP PKK dan Posyandu bisa membantu Pemko Pekanbaru dalam melayani dan mengayomi masyarakat. "Kita berharap PKK dan juga Posyandu bisa membantu pemerintah dalam melayani dan mengayomi masyarakat. Jangan kita terpengaruh dengan kegiatan orang lain. Orang lain buat ini, kita buat ini," ucapnya.
Pemko Pekanbaru, kata Agung, siap memberikan support agar seluruh program kerja yang akan dijalankan TP PKK dan Posyandu bisa terlaksana dengan baik. "Kami juga berharap PKK dan Posyandu ini bisa menjadi nomor satu khususnya di Provinsi Riau," ungkapnya.
Usai pelantikan, Sulastri menyampaikan jika PKK dan Posyandu akan bekerja semaksimal mungkin guna membantu menyukseskan program kerja Walikota dan Wakil Walikota Pekanbaru.
"Untuk itu kepada ibu-ibu PKK dan Posyandu pastinya harus semangat dan terus bekerja. PKK dan Posyandu harus terus bersinergi dan lebih aktif lagi di masyarakat," pesannya.
Berita Lainnya
Pemko Terima Bantuan 5.000 Alat Tes Swab Antigen dari Yayasan Buddha Tzu Chi
Rakor Perdana bersama Pj Wali Kota Pekanbaru, Penuntasan Masalah Banjir dan Sampah Menjadi Prioritas